Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2017

Rintik Penantian

Saat aku berada di jarak tepat di belakangmu. Kala itu hujan rintik, begitupun rintih rindumu. Kau menghitung rintik hujan Yang tak kau tahu pasti bagaimana cara menghitungnya, Seakan tiap rintik adalah waktu penantian akan dia. Kau tanpa sadar baru saja melewati kemungkinan ratusan rintik hujan yang tak sempat kau tunjuk untuk masuk dalam angka hitunganmu. Tanpa sadar kau lewatkan ratusan bahkan ribuan rintik hujan yang kau lewatkan saat matamu lelah, dan mengedipkan sejenak. Bahkan, tanpa kau sadar kau melewati ratusan bahkan ribuan hingga jutaan rintik hujan saat matamu tak mampu menangkap semua rintik hujan. Aku masih berada tepat dibelakangmu, memayungkanmu. Menghitung apa yang kau hitung. Rintik hujan adalah waktu penantian saat kau menyadari aku berada dibelakangmu.

30 detik mengundang tanya

Sore itu aku mendapatkan kesempatan dalam suatu kegiatan diskusi yang dilakukan oleh suatu organisasi mahasiswa untuk berbicara banyak tentang pengalamanku ketika menjadi mahasiswa dihadapan para mahasiswa yang baru masuk. Sekitar 20 jumlah mahasiswa yang mengikuti kegiatan diskusi tersebut. Sedikit pengalamanku menjadi mahasiswa aku bercerita sejauh pengetahuan tentang mahasiswa dan bagaimana peran mahasiswa sebagai sebagai agen yang haus akan pengetahuan. Diskusi ini membicarakan tentang Mahasiswa dan aksi-aksi yang dilakukan oleh mahasiswa dalam menyampaikan aspirasinya. Saya membicarakan itu dalam tema sejarah gerakan mahasiswa yang ikut terlibat dalam gerakan-gerakan aksi mahasiswa dengan turun ke jalan, yang dimana disetiap aksi mahasiswa sering dilakukan terkait kebijakan-kebijakan pemerintah yang dianggap bertentangan dengan kepentingan rakyat, Aksi-aksi tersebut juga saya ceritakan terjadi dalam bentuk performing berupa orasi, pembacaan puisi, teatrikal yang dijadikan sarana